NPM : 11115193
Nama : Ayunda Maudiatama
Kelas : 4KA08
Matkul : Analisis Kerja Sistem
Nama : Ayunda Maudiatama
Kelas : 4KA08
Matkul : Analisis Kerja Sistem
15 AREA PENGENDALIAN
Pengendalian TI didefinisikan sebagai suatu pernyataan
hasil yang diinginkan atau maksud yang dicapai oleh prosedur pengendalian
implementasi dalam kegiatan TI khusus.
Terdapat 15 area pengendalian, sebut dan jelaskan!
Terdapat 15 area pengendalian, sebut dan jelaskan!
1.
Integritas
Sistem
Ketersediaan dan
kesinambungan sistem komputer untuk user
Kelengkapan,
Keakuratan, Otorisasi, serta proses yg auditable
Persetujuan dari
user atas kinerja sistem yang di inginkan
Preventive
maintenance agreements untuk seluruh perlengkapan
Kesesuaian kinerja
antara S/W dan jaringan dengan yang diharapkan
Serta adanya
program yang disusun untuk operasi secara menyeluruh
2.
Manajemen Sumber
Daya
Faktor-faktor yang
melengkapi integritas sistem
Yaitu meyakini
kelangsungan (ongoing) H/W, S/W, SO, S/W aplikasi, dan komunikasi jaringan
komputer, telah di pantau dan dikelola pada kinerja yang maksimal namun tetap
dengan biaya yang wajar.
Hal-hal tersebut
di dokumentasikan secara formal, demi proses yang berkesinambungan
3.
Pengendalian
Perubahan S/W Aplikasi dan S/W sistem
Menentukan adanya
keterlibatan dan persetujuan user dalam hal adanya perubahan terhadap s/w
aplikasi dan s/w sistem
Setiap
pengembangan dan perbaikan aplikasi harus melalui proses formal dan di
dokumentasikan serta telah melalui tahapan-tahapan pengembangan sistem yang
dibakukan dan disetujui.
4.
Backup dan
Recovery
Demi kelangsungan
usaha, harus tersedia data processing disaster recovery planning (rencana
pemulihan data dan pusat sistem informasi apabila terjadi kehancuran),
Baik berupa backup
dan pemulihan normal, maupun rencana contingency untuk kerusakan pusat SI
(lokasi gedung, peralatanya, SDM-nya maupun manualnya).
5.
Contigency
Planning
Perencanaan yang
komprehenshif di dalam mengantisipasi terjadinya ancaman
Terhadap fasilitas
pemrosesan SI
Dimana sebagian
besar komponen utama dari disaster recovery plan telah dirumuskan dengan jelas,
telah di koordinasikan dan disetujui, seperti critical application systems,
identifikasi peralatan dan fasilitas penunjang H/W, sistem S/W dan sebagainya.
6.
System S/W Support
Pengukuran
pengendalian dalam pengembangan, penggunaan, dan pemeliharaan dari S/W SO,
biasanya lebih canggih dan lebih cepat perputarannya dibandingkan dengan S/W
aplikasiDengan ketergantungan yang lebih besar kepada staf teknik untuk
integritas fungsionalnya
Pengukuran kendali
pengamanan aplikasi individu maupun pengamanan logika sistem secara menyeluruh
(systemwide logical security)
7.
Dokumentasi
Integritas dan
ketersediaan dokumen operasi, pengembangan aplikasi, user dan S/W sistem
Diantaranya
dokumentasi program dan sistem, buku pedoman operasi dan schedule operasi,
Untuk setiap
aplikasi sebaiknya tersedia dokumentasi untuk tiap jenjang user.
8.
Pelatihan atau
Training
Adanya penjenjagan
berdasarkan kemampuan untuk seluruh lapisan manajemen dan staf, dalam hal
penguasaannya atas aplikasi-aplikasi dan kemampuan teknisnya
Serta rencana
pelatihan yang berkesinambungan
9.
Administrasi
Struktur
organisasi dan bagannya, rencana strategis, tanggungjawab fungsional, job description,
sejalan dengan metoda job accounting dan/atau charge out yang digunakan
Termasuk
didalamnya pengukuran atas proses pengadaan dan persetujuan untuk semua sumber
daya SI.
10. Pengendalian
Lingkungan dan Keamanan Fisik
Listrik, peyejuk
udara, penerang ruangan, pengaturan kelembaban, serta kendali akses ke sumber
daya informasi
Pencegahan
kebakaran, ketersediaan sumber listrik cadangan
Juga pengendalian
dan backup sarana telekomunikasi
11. Operasi
Diprogram untuk
merespon permintaan/keperluan SO
Review atas
kelompok SO berdasarkan job schedulling, review yang terus-menerus terhadap
operator, retensi terhadap console log message, dokumentasi untuk
run/restore/backup atas seluruh aplikasi
Daftar personel,
dan nomor telepon yang harus dihubungi jika muncul masalah SO, penerapan sistem
sift dan rotasi serta pengambilan cuti untuk setiap operator.
12. Telekomunikasi
Review terhadap
logical and physical access controls,
Metodologi
pengacakan (encryption) terhadap aplikasi electronic data interchange
(EDI)
Adanya supervisi
yang berkesinambungan terhadap jaringan komputer dan komitmen untuk
ketersediaan jaringan tersebut dan juga redundansi saluran telekomunikasi.
13. Program Libraries
Terdapat pemisahan
dan prosedur pengendalian formal untuk application source code dan compiled
production program code dengan yang disimpan di application test libraries
development
Terdapat review
atas prosedur quality assurance.
14. Application Support
Bahwa proses tetap
dapat berlangsung walaupun terjadi kegagalan sistem
Sejalan dengan
kesinambungan proses untuk inisiasi sistem baru, manajemen
Proyek, proses
pengujian yang menyeluruh antara user dan staf SI
Adanya review baik
formal maupun informal terhadap tingkat kepuasan atas SDLC yang digunakan.
15. Microcomputer
Controls
Pembatasan yang
ketat dalam pengadaan, pengembangan aplikasi, dokumentasi atas aplikasi
produksi maupun aplikasi dengan misi yang kritis, sekuriti logika, dan fisik
terhadap microcomputer yang dimiliki,
Serta pembuatan
daftar inventaris atas H/W, S/W, serta legalitas dari S/W untuk menghindari
tuntutan pelanggaran hak cipta.
DAFTAR
PUSTAKA
Komentar
Posting Komentar